Satu moment di tahun 2015 yang tidak terlupakan adalah disaat p-e-r-n-i-k-a-h-a-n temen satu bangku SMP MTsN aku dulu di kelas satu. Wah...I still remember waktu dia ngajak aku kenalanpertama kali, dia adalah orang pertama dan teman pertama yang aku kenal sewaktu aku pindah ke Banda Aceh ini dan tinggal jauh dari orang tua yang tentu saja membuat aku sedikit takut hoax sangat. Aku nyantai aja waktu itu, strong banget kamu zura tapi sekarang kenapa bentar-bentar kangen mama :').
Rika : hai..boleh kenalan.
aku : bolehlah.
Rika : kenalin namaku Asrarika. Panggil aja rika
aku : zura. *sok cool jwb singkat2 banget.
Rika : zura di kelas ini ya *nunjuk kelas 1-6*, duduk dimana?boleh sebangku?
aku : boleh, silakan aja.
kayak gitulah cuplikannya sangat-sangat warbiasa-biasa saja.Namun kesederhanaan itu berbuah manis kami dekat dan berteman dekat sampai kelas 3. Walau kelas 3 uda beda kelas..aku di kelas 3-4 dilantai atas dan dia tepat di bawah lokal aku kalo gak salah 3-9. Aku tetap sering mampir ke kelas dia buat temu kangen *sok sweet banget kan?*
Tapi seru lho, aku kedua kali dapat hadiah ulang tahun dari kawan setelah Raras (teman kecil aku) ya dari dia. Aku dapat buku diary dari dia, awalnya aku lucu gitu tapi betewe aku emang suka nulis diary di semua buku yang aku punya. Itulah mengapa aku gak suka orang-orang yang buka-buka buku aku. Tapi yang bikin aku tersentuh kata-kata dari dia "ini buku diary, kita kan mungkin gak sekelas lagi nanti jadi misal zura mau curhat, curhat aja disitu dan bayangkan lagi curhat ama aku" :').
Waktu berlalu, kami pun tamat dan aku memilih sekolah yang aku mau (sebenarnya SMA 3 tapi kronologis cerita membawaku ke Labschool Unsyiah yeay!yang penting sekolah! dan dia sekolah MAN yang tepat disebelah MTsN kami itu.
Berbeda sekolah membuat kami jadi jarang bertemu bahkan gak pernah. sedikit demi sedikit tegur sapa jadi kurang yang awalnya ngucapin happy birthday tiap tahun jadi ilang aja dan tidak pernah bicara lagi. Berawal ketemu di medsos lalu tiba-tiba dia menghubungiku dan ngajak meet up dan lalu bilang "aku mau nikah, temenin aku ya nanti" shock+bahagia. Bahagia karena dia masi ingat aku untuk jadi pengiringnya di hari terbahagianya itu.Wah love you Rika, Happy wedding dan semoga samara sama bang zulfan aminn ya rabbal alamin
0 Comments